Akibat kekurangan oksigen, pasien pria itu mengalami kerusakan otak parah dan akhirnya meninggal seminggu kemudian.
Seorang pria Swedia diketahui meningal dunia setelah dirinya menjalani operasi pengangkatan tumor di sebuah rumah sakit di kawasan Lidkoping, Swedia.
Seperti dilaporkan koran The Local, saat dirinya tengah menjalani prosedur perawatan di meja operasi, seorang dokter anestesi dan perawatnya dikatakan pergi meninggalkannya untuk makan siang.
Dokter yang menangani pria berusia 72 tahun itu, diketahui berada dalam penanganan anestesi pada pukul 10 pagi.
Menurut The Local, dokter anestesi kemudian meninggalkannya pada siang hari untuk makan siang, yang kemudian diikuti oleh kepala perawat anestesi lima belas menit kemudian.
Sementara mereka pergi, tidak ada anestesi pengganti untuk mengambil alih perawatan. Seorang perawat anestesi lainnya kemudian dipanggil, namun dirinya tidak terbiasa dengan alat respirator yang menempel pada pria tersebut.
Walhasil, dengan segera pasien yang sudah tua itu mulai mengalami pendarahan dengan tekanan darahnya mulai turun.
vivanews